MATABLITAR.COM – Suasana di Pasar Legi Kota Blitar hari ini, Sabtu (26/10/2024) mendadak riuh dengan kehadiran dua sosok calon pemimpin yang menarik perhatian.
Lukmanul Khakim, calon wakil gubernur Jawa Timur yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), terlihat blusukan di pasar tersebut untuk mendengarkan langsung keluhan para pedagang.
Didampingi oleh calon wali kota Blitar, Syauqul Muhibbin atau yang akrab disapa Mas Ibin, keduanya menyapa dan berinteraksi dengan pedagang serta pengunjung pasar.
Kehadiran Lukmanul dan Mas Ibin bukan hanya sekadar kunjungan, tetapi juga sarana untuk menyerap aspirasi masyarakat, khususnya para pedagang di Pasar Legi yang saat ini merasakan dampak dari lesunya perdagangan.
Lukmanul dan Mas Ibin terlihat ramah menyapa pedagang, bahkan membeli beberapa barang dagangan, yang tak pelak menambah kehangatan interaksi mereka dengan masyarakat sekitar.
Dalam perbincangannya dengan para pedagang, Lukmanul mengungkapkan bahwa ia mendengar berbagai keluhan mengenai kondisi Pasar Legi yang kini sepi pembeli.
Para pedagang merasa khawatir karena kondisi pasar tak seramai dulu, terutama setelah kebakaran besar yang terjadi pada 2016 dan renovasi bangunan yang rampung pada 2022.
Meskipun telah dibangun ulang, Pasar Legi masih belum pulih dari segi jumlah pengunjung, yang berdampak langsung pada pendapatan pedagang.
“Kami banyak mendengarkan curhatan dari para pedagang. Mereka menyampaikan bahwa Pasar Legi sekarang sepi, padahal dulunya ramai sekali. Setelah kebakaran dan pembangunan ulang, kondisinya justru makin sepi,” ungkap Lukmanul.
Merespons aspirasi ini, Lukmanul berjanji akan mencari solusi untuk mengembalikan keramaian Pasar Legi. Salah satu ide yang disampaikan adalah mengadakan kegiatan seperti pengajian dan acara keramaian lain di dalam pasar untuk menarik minat masyarakat.
Lukmanul menegaskan, “Para pedagang tadi mengusulkan agar ada pengajian di pasar. Ini ide yang baik, dan kami akan upayakan mengadakan acara-acara yang bisa menarik pengunjung ke Pasar Legi.”
Komitmen Lukmanul dalam mendukung sektor usaha kecil dan menengah ini juga mendapat sambutan hangat dari Mas Ibin, yang melihat masalah ini sebagai peluang untuk memperkuat ekonomi lokal.
Keduanya menyatakan keseriusan untuk meramaikan kembali Pasar Legi demi kesejahteraan pedagang. “Saya dan Mas Ibin berkomitmen untuk meramaikan kembali Pasar Legi agar para pedagang bisa sejahtera,” lanjut Lukmanul.
Pasar Legi Kota Blitar, yang pernah menjadi pusat aktivitas ekonomi penting bagi warga Blitar, kini memang menghadapi tantangan berat pasca kebakaran yang menghancurkan ratusan kios di lantai dua pada 2016.
Meski telah direvitalisasi dan diresmikan kembali pada 2022, Pasar Legi tampaknya masih membutuhkan berbagai upaya agar dapat kembali menjadi destinasi belanja favorit warga Blitar dan sekitarnya.
Kunjungan Lukmanul dan Mas Ibin ke Pasar Legi menunjukkan komitmen mereka untuk mendengarkan suara masyarakat serta memperhatikan isu-isu ekonomi lokal.
Dengan adanya ide-ide kreatif dan perhatian dari para calon pemimpin ini, masyarakat berharap Pasar Legi bisa bangkit dan kembali menjadi jantung ekonomi Kota Blitar. (Nn/red)