MATABLITAR.COM – Talun – Pengurus Cabang Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC IKA PMII) Blitar Raya terus memperkuat konsolidasi organisasi hingga ke tingkat kecamatan. Senin (1/9/2025), jajaran pengurus cabang menggelar safari turun ke bawah (turba) di Pengurus Anak Cabang (PAC) IKA PMII Kecamatan Talun.
Turba kali ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum PC IKA PMII Blitar Raya, Heri Setiyono, didampingi Sekretaris Umum Mahbub Alfaraby, Wakil Ketua II Bidang SDM dan Organisasi Bahrul Ulum, serta anggota Majelis Pertimbangan PC IKA PMII Blitar, Miftahul Ulum.
Kehadiran mereka disambut hangat oleh Ketua PAC IKA PMII Talun, Sodik Damanhuri, beserta jajaran pengurus dan jejaring di wilayah setempat.
Dalam sambutannya, Heri Setiyono menegaskan bahwa turba merupakan agenda rutin PC IKA PMII sebagai upaya konsolidasi sekaligus upgrading bagi pengurus PAC.
“Di tahun 2025 ini sudah ada 12 PAC yang kami kunjungi melalui turba, dan 13 PAC lainnya sudah dalam jadwal. Jadi seluruh kecamatan di Blitar Raya akan mendapatkan giliran,” ujarnya.
Selain mendengar aspirasi dan proges agenda PAC, Heri Setiyono menekankan pentingnya pengembangan unit usaha di tubuh PAC IKA PMII. Menurutnya, kemandirian organisasi harus dibangun sejak dini melalui pemberdayaan ekonomi yang nyata.
“Unit usaha ini tidak hanya menopang keberlangsungan organisasi, tapi juga menjadi sarana pemberdayaan masyarakat di wilayah masing-masing,” tambahnya.
Tak hanya itu, Hesty juga mengumumkan bahwa dalam waktu dekat PC IKA PMII Blitar Raya akan menggelar sejumlah perlombaan antar-PAC. Agenda tersebut diharapkan menjadi ruang kompetisi sehat, memperkuat persaudaraan, sekaligus menyalurkan kreativitas warga IKA PMII.
Sodik Damanhuri, Ketua PAC IKA PMII Talun, menyampaikan apresiasi atas turba yang dilaksanakan di wilayahnya. Ia menilai kegiatan semacam ini menjadi ajang penting untuk berbagi gagasan dan memperkuat soliditas organisasi.
“Kami menyambut antusias turba ini. Banyak masukan yang bisa kami serap untuk memperbaiki pengelolaan organisasi agar lebih bermanfaat,” ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Umum PC IKA PMII Blitar Raya, Mahbub Alfaraby, dalam orientasinya mengingatkan bahwa keberadaan PAC harus benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat.
“Ingat, IKA PMII itu bukan sekadar wadah silaturahmi alumni. Lebih dari itu, kita harus mampu mengoptimalkan potensi dan kontribusi alumni untuk pengabdian masyarakat, bangsa, dan negara dengan tetap berpegang pada nilai nilai keislaman dan keindonesiaan,” tegasnya.
Sedangkan Bahrul Ulum menitikberatkan pada evaluasi administrasi dan tata kelola organisasi di tingkat PAC. Ia juga menegaskan relevansi unit usaha yang dikelola PAC sebagai salah satu strategi jangka panjang.
“Unit usaha bisa menjadi penyerap tenaga kerja lokal, sekaligus sumber daya ekonomi untuk mendukung keberlangsungan organisasi,” jelasnya.
Tepat pukul 22.10 WIB seremonial turba berahir, dan tampak semua peserta masih berdiskusi hangat sambil menikmati kopi serta hidangan yang ada. (Bn/red)